KEBENARAN ALKITAB

Banyak orang berpikir bahwa sains (dunia ilmu) akan selalu bertentangan dengan kebenaran Alkitab. Banyak orang berpikir bahwa antara ilmu dan Alkitab tidak akan pernah ada titik temunya. Apakah pandangan tersebut benar?

MILIKI KESABARAN

ORANG yang memiliki kesabaran, tidak mudah putus asa. Kenapa? Karena ada sesuatu yang kuat di dalam dirinya. Sekalipun didera masalah bertubi-tubi, dia tidak mudah putus asa. Sementara orang yang tidak memiliki kesabaran, jika dibelit persoalan, mungkin langsung ke-cewa dan menyerah pasrah.

SIHIR UANG

Uang memang memiliki pengaruh yang kuat. Uang tak hanya menyihir mereka yang dicap sebagai manusia duniawi saja. Area gereja nan suci pun telah dirambahnya. Kalau tidak hati-hati, banyak orang Kristen atau bahkan para hamba Tuhan pun akan terjerat dengan cinta akan uang.

OBSESI FISIK

Selama perang Revolusi seorang perwira muda yang bertunangan dengan seorang gadis di Inggris dikabarkan menderita luka parah dalam suatu peperangan. Tak hanya luka parah yang harus ia rasakan, tapi ia juga kehilangan kakinya.

PENGAKUAN

“Aku salah”. Ini adalah kalimat yang paling jarang terucap dari mulut kita, sekaligus sangat sulit untuk dieja dan diucapkan. Tak ada yang salah dengan kata itu, tapi jika kita ingin mengucapkannya, tiba-tiba saja lidah kita jadi kelu dan tenggorokan kita pun rasanya tersekat.

Minggu, 14 Maret 2010

Ciri-ciri Orang munafik

         Orang-orang Farisi itu berdiri dan berdoa dalam hantinya begini: ya Allah aku mengucap syukur kepada-Mu, karena aku tidak sama seperti semua orang lain, bukan perampok, bukan orang lalim, bukan pezina dan bukan juga seperti pemungut cukai ini, aku berpuasa dua kali seminggu, aku memberikan sepersepulu dari penghasilanku.
         Munafik artinya "berbicara atau bertindak dibawah pengaruh kepalsuan; seorang aktor yang sedang memainkan peranan; seorang pemain sandiwara panggung" . Menurut Strong's concordance, kata dalam bahasa ibrani adam diterjemahkan " sebagai seorang manusia yang kemerah-merahan; seorang manusia yang biasa-biasa saja, berderajad rendah, seorang yang munafik ". Jika kita membaca alkitab dengan cermat maka kita ketahui bahwa Adam adalah orang munafik pertama diatas muka bumi ini. Dari adam inilah kita mewarisi kode genetik kejatuhan karena kemunafikan Adam, yang artinya dosa dasar alami kita adalah menjadi seorang pemain sandiwara. kita adalah aktor-aktor berbakat. sifat dasar kita adalah bermain tipu muslihat dengan Allah.
     Berikut sifat-sifat orang munafik yang mahir menurut Yesus dalam kitab Matius 23 :
  1. Mereka suka duduk ditempat utama (ayat 2)
  2. Mereka suka menjadi guru, tetapi sangat tidak suka menjadi teladan (ayat 3)
  3. Mereka suka menyaksikan orang-orang lain yang menanggung beban itu (ayat 4)
  4. Mereka menhgunakan pakaian untuk memperlihatkan kerohanian (ayat 5)
  5. Mereka suka mendengar nama mereka disebut-sebut di muka umum (ayat 7)
  6. Mereka mencegang orang-orang lain menemukan tujuan hidup mereka sendiri (ayat 13)
  7. Mereka suka berdoa jika diberi upah (ayat 14)
  8. Mereka suka mengadakan perjalanan keluar negri, tanpa memperdulikan akibat-akibatnya. (15)
  9. Mereka terbius oleh program bangunan yang canggih (ayat 16)
  10. Mereka ahli dalam mengerjakan hal-hal yang tidak penting ( ayat 23)
  11. Mereka suka bersolek (ayat 25)
oh iya satu hal lagi, orang-orang munafik sangat tidak suka orang lain mengajar mereka hal yang berbada dengan pendapat mereka (ayat 25). 
Apakah sifat kita ada didalam salah satu yang du ucapkan Yesus diatas? Hem........
jujur labih baik, karena tidak ada yang tersembunyi bagi Yesus.

Sabtu, 13 Maret 2010

Ketaatan

 Ia meminta batu tulis, lalu menuliskan kata-kata ini, "namanya adalah Yohanes". Merekapun heran semuanya. Seketika itu juga terbukalah mulutnya dan terlepaslah lidahnya, lalu ia berkata-kata dan memuji Allah. Luk 1:63-64.
         Zakharia, seorang imam yang sangat taat pada Allah. Istrinya sangat setia dan selalu memberi motifasi pada dia. merupakan contoh keluarga hamba Tuhan yang baik dalam pelayanan. tetapi dibalik semua itu, jauh di dalam lubuk hati mereka berdua ada suatu pertanyaan, kenapa? kenapa kami tidak memiliki keturunan Tuhan. saya percaya mereka berdua tak henti-hentinya berdoa pada Tuhan untuk meminta seorang anak. anak yang nantinya akan meneruskan menjadi imam, bukan itu saja anak yang akan menghapuskan aib Elisabet.
dan saat yang ditunggu-tunggu itu tiba dimana zakharia bertemu dengan malaikat Tuhan. disini muncul sifat seorang imam Zakharia, saya yakin pengetahuan zakharia dalam teologi lumayan bagus, dan dia terbiasa dengan hal-hal logika. "Bagaimana aku tahu...?" ini pertanyaan zakharia yang terlontar pada Gabriel, yang mencerminkan logikanya yang berpusat pada diri/ kemampuan cara pikir dia. ini berbeda jauh dengan Maria waktu mendengar malaikat Gabriel memberitahu bahwa ia akan mengandung, maria melontarkan pertanyaan "bagaimana caranya...?" ini mengisaratkan keingintahuan bagaimana Allah bekerja. Zakharia telah menerima pelatihan rohani bertahun-tahun, tetapi Maria yang sangat muda itu melakukan lompatan iman melampaui sang imam dan percaya. bukan bermaksud menyalahkan Zakharia karena jika kita diposisi dia juga bisa begitu, tapi renungkanlah pertanyaan ini, apakah rintangan tersulit bagi kehamilan, usia tua atau keperawanan?
          Ada satu peristiwa yang sangat penting dan perlu kita renungkan apa yang telah dilakukan Zakharia yaitu disaat pemberian nama anaknya. Alkitab menceritakan ketika tiba hari kedelapan bagi si bayi dan untuk disunat dan pemberian nama. semua tetangga bergembira, sanak saudara bersukacita karena si mandul melahirkan anak. saudara-saudaranya menyarankan nama bagi si anak Zakharia sesuai dengan nama ayahnya, tetapi perhatikan nast ini luk 1:63-64. zakharia menuliskan nama anak itu dibatu tulis tepat dengan apa yang di sampaikan oleh malaikat. pasti sebelum menuliskan nama Yohanes, jauh didalam pikiran dia terjadi peperangan. Nama yohanes tidak ada dalam struktur keluarga dia,nama yohanes nama yang asing bagi keluarga dia, dengan memeberi nama Yohanes keluarga besar akan mengucilkan dia dan masih banyak lagi. 
          ketika Zakharia menuliskan kalimat " namanya adalah Yohanes " dia telah menjadi pemenang. dia telah membuktikan bahwa dia seorang imam yang taat. dan lihatlah seketika itu juga Zakharia bisa berbicara.
bagaimana dengan kita? apakah kita sudah melakukan ketaatan itu hari ini? atau ketika enkau membaca artikel ini engkau belum melakukan ketaantan kepada Allah? hem...
ayo kita mulai melalukannya, mulai ketika bangun tidur diawali dengan doa...

Jumat, 05 Maret 2010

AGAMA YANG BURUK

"Yesus kasihan kepada mereka, lalu menjamah mata mereka. saat itu juga mereka dapat melihat." Mat 20:34

       Waktu mereka (Yesus dan PengikutNya), meninggalkan Yeriko, banyak orang 
mengikuti Yesus. Dua orang buta sedang duduk di pinggir jalan.Waktu mereka mendengar bahwa Yesus lewat, mereka berteriak, Anak Daud, kasihilah kami!"
       Orang-orang menegur orang buta itu supaya diam, tetapi mereka berteriak lebih kencang lagi " Tuan, Anak Daud, kasihilah kami!".  Yasus berhenti dan berkata kepada orang buta itu, " apa yang kalian ingin Aku perbuat bagimu?"
mereka menjawab," Tuan kami ingin melihat". Matius tidak menjelaskan mengapa orang-orang tidak mau membiarkan kedua orang buta itu mendekati Yesus. tetapi alasannya mudah saja ditebak. Mereka ingin melindungi Yesus. karena menurut pemahaman murid-murid Yesus orang yang sangat penting, yang akan menentukan masa depan bangsa Yahudi, yang akan membebaskan bangsa itu dari penjajahan bangsa Roma.
       lagian, coba lihat, mereka kotor, berteriak-teriak, menjengkelkan. apakah mereka tidak tahu aturan? hal-hal seperti ini harus ditanganni secara prosedur, pertama-tama mereka harus berbicara dulu saman Natanael, yang pada gilirannya akan di sampaikan pada Yohanes yang kemudia akan berbicara pada petrus yang akan memutuskan apakah hal itu pantas untuk dibawa kapada sang guru atau tidak.
        Dan begitu pula kita, kalau kita mengira bahwa Tuhan terlalu sibuk untuk mendengar orang kecil sehingga doa baru sah kalau di doakan oleh Pdt atau terlalu resmi didekati melalui protokol yang kurang apik. bila orang ditolak untuk menghampiri Kristus oleh mereka yang merasa dekat dengan Dia, maka hasilnya ialah agama yang kosong, tidak berbobot. agama yang buruk.
         itu terjadi kalau suatu gereja lebih banyak membicarakan gaya tempat ibadahnya dari pada memperhatikan kebutuhan mereka yang mencari-cari. Itu terjadi kalau otak-otak yang cerdas dalam gereja di pakai untuk mempermasalahkan pertentengan-pertentangan yang membosankan daripada kebenaran-kebenaran yang mulia.. itu terjadi bila gereja lebih dikenal karena sikapnya mengenai ,masalah tertentu daripada ketergantungannya kapada Tuhan. 
Itu terjadi hari ini dan terjadi zaman dulu.
ketika orang-orang disekeliling Yesus menyuruh orang buta diam, Yesus berpikir lain , Yesus "kasihan pada mereka, lalu menjamah mata mereka. saat itu juga mereka dapat melihat. Yesus mendengar mereka meskipun banyak orang geger, dan dari sekian banyak orang, orang buta itulah yang sungguh-sungguh melihat Yesus.
         Tuhan selalu mendengar mereka yang mencari Dia. perlu disimak dalam adegan terakhir dari kisah ini, kedua pengemis dengan pakaian yang acak-acakan dan bau tetapi dengan mata bersinar-sinar berjalan---bukan, melompat-lompat mengikuti dibelakan Yesus menuju Yerusalem. Mereka menunjuk kepada bunga-bunga yang selalu dicium tetapi tidak pernah dilihat sebelum ini. mereka memandang matahari yang selalu dirasakan panasnya tetapi tidak pernah sisaksikan. ironis sekali. dari sekian banyak orang dijalan hari itu, justru mereka yang mempunyai penglihatan yang paling jelas, bahkan sebelum mereka dapat melihat.


Rabu, 03 Maret 2010

Jendral Yang Berkorban

Keputusan sudah diambil. pasukan sudah menyebar dan kapal-kapal perang sudah dalam perjalanan. Hampir tiga juta prajurit bersiap-siap untuk menghantam dinding pertahanan Antantik Hitler di Perancis. D-Day sudah diperlakukan. Tanggung jawab atas penyerbuan terletak sepenuhnya di atas bahu berpintang empat Jendral Dwight D. Eisenhower.
Malam sebelumnya sang jendral melewatkan waktu bersama pasukan para 101st airbone. mereka menyebut dirinya Elang berteriak. Sementara anak buahnya menyiapkan pesawat terbang dan peralatan mereka, Ike (nama panggilan sang jendral) berjalan menemui prajuritnya satu demi satu dengan memeberi mereka semangat. Banyak diantara pilot masih cukup muda untuk menjadi anaknya. dan memang ia memerlakukan mereka seperti anaknya. Seorang koresponden menulis bahwa sementara Ike mengamati pesawat-pesawat C47 mengudara dan menghilang di kegelapan malam, tangannya dimasukkan jauh kedalam kantong celannya dan matanya penuh dengan air mata.

Jendra itu kemudian masuk ke markasnya dan duduk dimejanya. Ia mengambil pena dan kertas lalu menulis sebuah pesan-pesan yang akan di sampaikan ke Gedung Putih seandainya mereka gagal.

Pesan itu sangat singkat dan berani. " pendaratan kami... gagal...pasukan kami, dari angkatan udara dan angkatan laut sudah melakukan dengan semua keberanian dan kesetianaan. kalau harus ada yang dipersalahkan dalam upaya ini, hanya sayalah itu."

dapat dikatakan bahwa tindakan berani terbesar hari itu tidah terjadi di cocpit atau lubang perlindungan, tetapi dimeja tulis ketika dia yang duduk di pucuk pimpinan memikul tanggung jawab bagi mereka dibawahnya. ketika pemimpin menanggung kesalahan--bahkan sebelum kesalahan itu terjadi. pemimpin yang dizaman sekarang ini.

 " Sama seperti anak manusia itu juga; Ia datang bukan untuk dilayani, tetapi untuk melayani, dan menyerahkan nyawanya untuk membebaskan banyak orang". Mat 20:28

Jendral Eisenhower mau. hasilnya ia menjadi pahlawan
Yesus Mau. hasilnya Ia adalah juru selamat.
Anak manusia datang bukan untuk dilayani tetapi untuk melayani. kita renungkan kalimat ini. "Anak manusia" bagi orang Yahudi di zaman Yesus menimbulkan gambaran yang sama yang ada dan kita bayangkan kalau mendengar kata "jendral". itu merupakan pernyataan kewenangan dan kekuasaan.
Anak manusia yang menjadi jawaban pengharapan orang-orang Yahudi untuk menjadi pemimpin yang mampu membawa bangsa ini lepas dari penjajahan ternyata mengambil suatu inisiatif tindakan yang diluar dugaan dan harapan banyak orang. Ia memilih menjadi pelayan, Ia memilih menjadi orang yang harga dirinya diinjak-injak, dan Ia memilih untuk mati di kayu salib.

Dia Tuhan, Dia tahu apa yang terbaik bagi umatNya. Dia tahu kalau manusia yang Ia kasihi akan binasa selama-lamanya di neraka kalau Ia tidak mati di kayu salib. 
Yesus Dialah jendral yang memikul tanggung jawab keselamatan bagi para tentara, bagi petani, bagi pedangan, bagi pengusaha, bagi pejabat, bahkan bagi koruptor sekalipun, juga bagi kamu secara pribadi yang membaca ini. 

Yesus telah lakukan tanggung jawabnya di atas kayu salib, saatnya bagi kita untuk meresponi apa yang Yesus telah buat. selama waktu masih ada, selama kita masih bisa berpikir, maka sekarang pikirkanlah untuk apa aku hidup? 
Mencari uang sebanyak-banyaknya?
Mendapatkan kedudukan tinggi di pemerintahan?
itu semua tidak salah, tetapi seandainya itu semua telah tercapai dan kita meninggal, apa yang terjadi. apakah setelah mati semua selesai????...
Hari ini Pintu surga terbuka bagi anda, bagi saya, mari kita gunakan kesempatan ini sekarang. Ingat hari ini tidak akan terulang kembali, jadi ambil kesempatan ini!!!GBU.




Selasa, 02 Maret 2010

PERKARIA Jemaat Adelphotes
Tema  : Menjadi Seorang Bapa Yang Ideal dalam Keluarga
Nats   : Luk. 15 : 11-32
pembicara : Ev. Benny Pasaribu

Intro : menjadi seorang bapa yang ideal dan diidamkan oleh keluarga tidaklah terlalu sulit, jika dalam kepemimpinannya disertai dengan pola-pola Ilahi yaitu semua yang berasal dari hikmat Allah.

Ada dua hal yang harus diperhatikan oleh seorang bapa untuk menjadi ideal, yaitu :
1.  Keteladanan hidup ( ayat. 17)
    a. teladan bagi keluarga ( internal )
    b. teladan bagi pekerjaan (eksternal)

2.  Kasih yang hidup (ayat. 20)
    a. kasih yang dilakukan
    b. kasih yang unconditional atau tanpa syarat.
    kasih yang hidup berarti kasih yang dilandasi oleh ketulusan hati dan tidak menuntut balas

Renungkan dan pelajari dua hal ini bersama Tuhan dan bersiaplah untuk menjadi seorang bapa yang ideal dalam keluarga mu. Amin


Senin, 01 Maret 2010

Pengendalian Diri

Cerita ini adalah " kisah nyata " yang pernah terjadi di Amerika. Seorang pria membawa pulang truk baru kebanggaannya, kemudian ia meninggalkan truk itu sejenak untuk melakukan kegiatan yang lain. anak lelakinya yang baru berumur 3 tahun sangat gembira melihat truk yang baru, ia memukul-mukulkan palu ke truk baru, akibatnya truk baru tersebut penyok dan catnya tergores.
Pria tersebut berlari menghampiri anaknya dan memukulnya, memukul tangan anaknya dengan palu sebagai hukuman. Setelah sang ayah tenang kembali, ia segera membawa anaknya kerumah sakit. Walaupun dokter telah mencoba segala usaha untuk menyelamatkan jari-jari anak yang hancur tersebut, tetapi ia tetap gagal.  akhirnya  Dokter memutuskan untuk melakukan amputasi semua jari pada kedua anak kecil tersebut.
Ketika anak kecil itu sadar dari operasi amputasi dan jarinya telah tidak ada dan dibungkus perban, dengan polos ia berkata, "papa aku minta maaf tentang trukmu." kemudian ia bertanya, " tetapi kapan jari-jari tanganku akan bertumbuh kembali?"

Ayahnya pulang kerumah dan melakukan bunuh diri.
                                                                                             Anonim

Renungan cerita diatas. berpikirlah dahulu sebelum aku kehilangan kesabaran kepada seseorang yang kau cintai. truk dapat diperbaiki. tulang yang hancur dan hati yang disakiti sering kali tidak dapat diperbaiki.
terlalu sering kita gagal untuk membedakan antara orang dan perbuatannya. kita sering kali lupa bahwa mengampuni lebih besar daripada membalas dendam.

Orang dapat berbuat salah. kita diizinkan untuk berbuat salah. tetapi, tindakan yang kita ambil dalam kemarahan akan menghantui kita selamanya. tahan, tunda, dan pikirkan sebelum menggambil tindakan. mengampuni dan melupakan, mengasihi satu dengan yang lain.

"jangan seperti kuda atau bagal yang tidak berakal, yang kegarangannya harus dikendalikan dengan tali les dan kekang, kalau tidak, ia tidak akan mendekati engkau. - Mazmur 32:9 -

Diambil dari 100 Renungan populer sepanjang masa.